MEDAN: Ketua Umum KONI Medan Drs Eddy H Sibarani MSi mengatakan bangga dan puas atas pencapaian atlet -atlet Kota Medan yang bergabung bersama kontingen Sumut, di gelaran Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh – Sumut Tahun 2024.
“Puas dan tentunya bangga, para atlet telah berjuang dengan meraih prestasi terbaik di PON XXI. Pencapaian terbaik selama berlangsungnya PON,” kata Eddy Sibarani usai menjemput kontingen cabor panjat tebing Sumut yang tiba dari Banda Aceh, di bandara Kualanamu, Deliserdang, Sabtu (21/9) malam.
“Pencapaian atlet -atlet Kota Medan sudah maksimal, bahkan di beberapa cabor hasilnya mengejutkan dan di luar dugaan. Seperti di cabor panjat tebing ini, atlet kita mampu mengungguli juara Olimpiade,” ujar Ketua Umum KONI Medan didampingi Ketua Pengkot FPTI Medan Iskandar Usman dan jajaran pengurus.
Pada PON XXI Aceh Sumut atlet -atlet FPTI Sumut yang diperkuat delapan atlet Medan, berhasil membawa pulang 1 medali emas dan 1 perunggu.
Medali emas diraih dari nomor speed relay beregu putra melalui trio Rian Gordon Sitorus, Busan M Rifki Inzaghi dan Gleen Bakri, serta perunggu oleh Rian Gordon di nomor speed relay putra. Ketika meraih medali emas, tim Sumut bahkan mengalahkan Kalbar yang diperkuat Veddriq Leonardo, peraih medali emas di Olimpiade Paris 2024, di babak semi final.
Menurut dia, atlet -atlet Kota Medan telah berkontribusi 60 – 70 persen atas raihan medali emas kontingen Sumut. “Medan menyumbang 50 medali emas dari total 79 medali emas raihan Sumut di PON XXI ini. Itu setara dengan 63 persen total raihan medali emas Sumut,” terang Ketua Umum KONI Medan.
Sumut menempati peringkat 4 peringkat pada PON 2024 dengan raihan 79 emas, 59 perak, 116 perunggu, Sementara kontribusi Kota Medan adalah 50 medali emas, 30 perak, 57 perunggu.
Cabor yang paling banyak mempersembahkan medali emas untuk Sumut adalah drumband, yakni 7, dengan beberapa cabor lain seperti barongsai, boling, biliar, dance sport, kick boxing dan wushu masing masing berkontribusi 4 medali emas. “Meski diakui ada beberapa cabor yang meleset dari target dan belum berhasil menyumbang medali di PON ini,” tambahnya.
Sukses di PON, tambah Eddy Sibarani, tentu berkat perjuangan dan kerja keras para atlet, tim pelatih, pengcab/Pengkot serta dukungan keluarga juga kerabat. Apresiasi dan ucapan selamat pantas disematkan kepada KONI Sumut yang telah mengukir prestasi terbaik sepanjang PON.
“KONI Medan juga menyatakan apresiasi dan terima kasih atas dukungan terhadap atlet-atlet Kota Medan yang tampil di PON XXI ini. Pencapaian ini hendaknya dapat dipertahankan,” tutupnya. (arm)