MEDAN: Ketua Umum KONI Medan Drs Eddy H Sibarani MSi bangga dan mengapresiasi keberhasilan kontingen PGSI Medan yang berhasil menjadi juara umum dengan mendominasi Raihan gelar juara Kejurda Sumut 2022 yang berakhir Minggu (18/9) di GOR Binjai.
Atlet atlet gulat Medan membawa pulang 10 gelar juara dari 18 nomor yang dipertandingkan dalam Kejurda 2022 selama tiga hari sejak Jumat. Kejurda diikuti 19 Kab/Kota.
Related articles
Eddy H Sibarani mengatakan, raihan 10 medali emas, 2 perak dan 2 perunggu di Kejurda ini telah menegaskan dominasi Kota Medan atau setara dengan 60% dari total medali emas yang dipertandingkan.
Tetapi ini sebutnya baru awal, sebagai tahapan pembentukan kontingen gulat Sumut ke PON 2024. Seterusnya tetap pertahankan dan tingkatkan prestasi yang ada.
“Kejurda ini merupakan salah satu agenda Pengrov PGSI Sumut dalam menseleksi atlet ke PON 2024. Karena itu, kita ingin melihat anak anak Medan tetap mendominasi kontingen gulat nantinya. Hendaknya para atlet terus fokus dan disiplin dalam latihan, karena target sebenarnya adalah menjadi bagian dari kontingen Sumut dan meraih medali di PON XXI yang berlangsung di Aceh dan Sumut,” ucap Eddy Sibarani ketika menyaksikan Kejurda Sabtu (17/9).
“Terimakasih kasih atas perjuangan para atlet dan jajaran pelatih, juga kepada Ketua PGSI Medan bang Mangasi Simangunsong bersama pengurus yang telah mempersiapkan tim,” sebut Ketua Umum KONI Medan.
Sementara Ketua PGSI Medan Mangasi Simangunsong juga berterima kasih atas dukungan dari Ketua Umum KONI Medan sehingga menambah motivasi dan semangat para atlet ketika bertanding. “Ketua Umum KONI Medan hadir di tengah tengah atlet ketika bertanding,” ungkap Mangasi.
10 gelar juara Medan di Kejurda Sumut 2022 cabor gulat masing masing diraih melalui Dewi Sartika Nasution di kelas 50kg gaya bebas putri, Putri Septia (57kg gaya bebas putri), Faulina Deva Sitorus (55 kg gaya bebas putri), Bulan Oktavia Manalu (53 kg gaya bebas putri) dan Belinda Septi Manalu (62kg gaya bebas putri).
Kemudian, atas nama Tuahman Daniel Purba (55 kg greco roman putra), Roy Sam Purba (60 kg greco roman putra), Kevin Hernandez Tampubolon (65 kg gaya bebas putra), Praditya Aji Pambudi (67kg greco roman putra) dan Abel Balbolo Silitonga (63 kg greeco roman putra). (arm)
