MEDAN: Kontingen gulat Kecamatan Medan Denai sukses mendominasi arena gulat Porkot Medan XII Tahun 2022. Pada laga yang berakhir Rabu (10/8), Denai merebut 7 medali emas, 3 perak dan 2 perunggu.
Sukses Medan Denai mampu dibayang-bayangi Medan Amplas yang meraup 5 emas, 3 perak dan 3 perunggu..
Sementara Medan Kota meraih 1 emas, 4 perak, 6 perunggu. Medan Area 1 emas, 3 perak,, 9 perunggu. Terakhir Medan Tembung 1 perak, 9 perunggu.
Widodo, Koordinator KONI Kecamatan Medan Denai mengakui prestasi ini dicapai berkat kerjasama dari semua pihak, baik Camat, KONI Kecamatan, pelatih hingga atlet.
“Secara kebetulan atlet-atlet gulat di Medan banyak berdomisili di Medan Denai. Dan hasil ini berkat kerjasama semua unsur di Kecamatan Medan Denai,” ungkap Widodo seusai penutupan di Gedung Advent, Jalan Air Bersih Medan. Porkot kali diikuti 77 atlet dari 8 kecamatan.
Ketua Umum KONI Medan Drs Eddy H Sibarani MSi melihat tren Porkot di cabor gulat tahun ini cukup bagus dengan adanya atlet baru. Selain itu, ia melihat kemampuan atlet cukup merata.
“Sehingga tidak menutup kemungkinan jika dibina secara terus menerus, dua tahun ke depan akan melahirkan atlet-atlet yang bisa bersaing di PON 2024,” tutur Eddy.
Ketua Umum PGSI Medan Mangasi Simangunsong menegaskan, para atlet hasil Porkot ini akan dipersiapkan untuk Kejurda. Sebab Medan harus bisa meraih kembali posisi juara umum Kejurda.Hanya saja, kendala masih muncul terkait persiapan atlet “Kendala kita izin kerja, izin kuliah atau izin dari sekolah agar atlet bisa fokus latihan hingga pertandingan,” papar Mangasi didampingi Panpel Andre Tampubolon. (arm)
Gubsu Buka Tenis Tidar Open
Ketum KONI Medan Semangati Peserta MEDAN: Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Tenis Lapangan Tidar Open 2025 resmi digelar di Lapangan The Racket...